Pengukuhan Pengurus KKSS, Bupati Karimun: KKSS Bukanlah Organisasi Baru

Karimun274 Dilihat

KARIMUN, Sinkap.infoPelantikan dan Pengukuhan Badan Pengurus Daerah (BPD) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) periode 2020-2025 di Gedung Nasional Pemerintah Kabupaten Karimun, dihadiri langsung oleh Bupati Kabupaten Karimun Dr. H. Aunur Rafiq, Sos, M. Si, dengan pemberian simbol kehormatan yakni sebuah songkok khas Sulawesi Selatan yang langsung dipakaikan oleh ketua KKSS H. Abdul Gafar, Senin (14/09/20).

Bupati Kabupaten Karimun Dr. H. Aunur Rafiq, Sos, M. Si dalam sambutannya mengucapkan terima kasih telah memberikan simbol songkok khas Sulawesi Selatan ‘songkok recca’, organisasi KKSS ini bukanlah organisasi yang baru akan tetapi memiliki sejarah yang panjang, tercatat dalam sejarah ada 3 pahlawan bugis pada masa kerajaan Riau-lingga yang sampai hari ini makamnya masih banyak di ziarahi di pulau penyengat.

“Saya berharap pengurus yang baru yang dilantik bisa membantu membangun karimun yang lebih baik, bagian Legislatif ada 3 org yang terpilih dari keluarga Bugis saya berharap semoga bisa membantu masyarakat kabupaten karimun” ucap Bupati Karimun Aunur Rafiq.

Senada yang disampaikan H. Abdul Gafar selaku ketua KKSS yang baru saja dilantik mengatakan, selesai dilantik dan dikukuhkannya KKSS ini atas permintaan semua lini dari bawah hingga atas supaya KKSS ini dihidupkan kembali karena belakangan ini sempat stagnan karena semua punya kesibukan masing-masing.

Dikatakan Abdul Gafar, Pengukuhan KKSS pada hari ini saya berharap kedepannya bisa merangkul kembali keluarga Sulawesi Selatan khususnya di kabupaten Karimun untuk bisa menjadi mitra pemerintah dan realisasinya turut serta dalam membangun daerah.

“Tujuan dikukuhkan paguyuban ini sebagai pemersatu keluarga Sulawesi Selatan, kedepannya setiap ada even kita kumpulkan semua suku dan juga kita mencari donatur untuk membantu keluarga yang tidak mampu dan mengusahakan beasiswa untuk anak-anak yang putus sekolah, yang paling utama kita akan mengusahakan inventaris database supaya semua terdata secara keseluruhan,” Kata Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan.

SINKAP.info | Laporan: BJ