MERANTI, SINKAP.info – Wakil Bupati Kepulauan Meranti, Muzamil Baharudin SM MM, memimpin rapat koordinasi bersama PT PLN (Persero) terkait rencana pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilovolt (KV) Landing Point Selatpanjang, Senin (16/6/2025). Rapat berlangsung di ruang pertemuan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kepulauan Meranti.
Kegiatan ini dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan PT Imbang Tata Alam, UPT Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Meranti, Badan Pertanahan Nasional (BPN), serta camat dan kepala desa dari wilayah Tebingtinggi Barat.
Manajer UPP Sumbagteng III PT PLN (Persero), Fahrul Irawan, menjelaskan bahwa proyek SUTT 150 KV ini telah masuk ke dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) dan menjadi bagian dari proyek interkoneksi listrik regional yang dikelola Unit Induk Pelaksana Proyek wilayah kerja Jambi. Proyek ditargetkan rampung dan beroperasi pada semester I tahun 2027.
“Pembangunan SUTT ini merupakan solusi atas keterbatasan daya listrik di Meranti yang saat ini masih bergantung pada sistem isolated dengan mesin diesel. Setelah proyek ini selesai, Meranti akan terhubung ke sistem interkoneksi dari Siak,” ujar Fahrul.
Wakil Bupati Muzamil Baharudin menyambut baik rencana tersebut dan menyatakan bahwa ketersediaan listrik yang stabil merupakan fondasi penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Tanpa listrik, tidak ada pertumbuhan ekonomi. Dengan adanya SUTT 150 KV ini, kita berharap ketersediaan listrik di Meranti mencukupi sehingga mampu menarik investasi dan membuka lapangan pekerjaan,” ujar Muzamil.
Ia juga menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung penuh proyek tersebut dan meminta seluruh pihak yang terkait, baik perangkat daerah, aparat desa maupun instansi vertikal, untuk bersinergi mempercepat proses pembangunan.
“Kami berharap semua pihak mendukung dan bekerja sama agar Meranti menjadi lebih terang benderang. Ini adalah langkah penting menuju Meranti yang unggul, agamis, dan sejahtera,” pungkasnya.