TEBING TINGGI, SINKAP.info – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kota Tebing Tinggi di Demo Aliansi Masyarakat Anti Korupsi ( ALAMAK ) RI dikawal ketat personil gabungan Polres dabn Sat Pol PP Tebing Tinggi. Rabu ( 27/9 ).
Demo kali ini terkait Jasa Pelayanan ( Jaspel ) sejak 2022 sampai 2023. Riki Juliansyah Kordinator Aksi menyebutkan, bahwa Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Kumpulan Pane ( RSKP ) Tebing Tinggi di zolimi soal pengklaiman Jaspel tersebut.
Dalam orasinya menuntut dan mendesak DPRD mengusut tuntas Dugaan Korupsi dsn menggelar Rapat Dengar Pendapat ( RDP ), meminta Penggunaan Dana BLUD harus mendapat persetujuan DPRD. Meminta Pj. Walikota Tebing Tinggi non Aktifkan Jabatan Direktur RSKP dr Irwansyah.
“Direktur jangan zolim kepada nakes, kalian mendapat ratusan juta rupiah dari jaspel, nakes kalian bayar dengan belasan ribu dan ada yang 3 ribu rupiah saja selama 3 bulan,” terang Riki.
Dijelas nya lagi, penggunaan dana BLUD tahun 2020-2021 sebesar 16 Miliar, dan BLUD 2022 mencapai 14,7 Miliar, dan itu dimark up oleh direktur bersama Management.
Masa aksi langsung diterima oleh Ketua Komisi 1 DPRD Tebing Tinggi Drs. Joner Sitinjak dari Fraksi Nasdem. Dalam penerimaan nya masa aksi meminta DPRD serius mengusut tuntas kasus Jasa Pelayanan yang menelan biaya puluhan miliar.
Drs Joner Sitinjak dalam penyampaiannya mengatakan, dirinya akan mengecek hal itu dan akan mengusulkan pengawasan dalam penggunaan dana BLUD RSKP.
“Kami akan serius mengusut ini, saya berketepatan di Komisi 1 membidangi RSKP. Nantinya akan kita kroscek, jika perlu akan kita datangi RSKP melihat kebenaran informasi jaspel ini,” ujarnya.
Dikatakan Joner, kami berterima kasih atas laporan ini, sebab jika tidak ada yang mengadukan hal seperti ini kami juga tidak mengetahuinya.
“Terima kasih atas penyampaian yang begitu luar biasa soal jaspel ini, memang kami saja tidak tahu soal Jaspel ini, bagaimana tata kelola nya, minggu depan akan kita jadwal kan jaspel ini,” kata politisi Nasdem di ruang Ketua DPRD Tebing tinggi.
Turut hadir dalam pertemuan itu diruang DPRD, Kasat Intelkam Polres Tebing Tinggi AKP Suparmen, Kasat Pol PP Bernad Hutapea, Kapolsek Padang Hilir AKP Sulem Sigalinging.
Usai bertemu dengan DPRD Tebing Tinggi, masa pun membubarkan diri dengan tertib dan teratur dikawal oleh Polres Tebing Tinggi.
Laporan: Sapta N