SIMALUNGUN, SINKAP.info – Nurwalidaini wanita kelahiran Afd III Gunung Bayu, Bosar Maligas, Simalungun itu adalah seorang bidan desa yang bekerja paruh waktu di salah satu klinik desa Pondok Potong.
Pendidikan Profesi Bidan dilaksanakannya sudah berjalan lima tahun terakhir dan Pendidikan Sarjana juga sudah diselesaikan nya dengan baik, Nurwalidaini pun mulai menerapkan keahlian kebidanannya dengan membuka praktik Bidan Mandiri secara komprehensif membantu masyarakat dimana tempat berteduhnya berkisar 5-8 bulan berjalan.
Dengan sepenuh hati, Nurwalidaini menjalankan tugasnya melayani kesehatan masyarakat tanpa kenal lelah dan Purnawaktu, Bahkan bidan Desa yang akrab disapa “Nur” itu pun rela dibangunkan dari tidurnya untuk mengobati pasien yang sangat butuh pertolongannya.
Nurwalidaini dikenal sosok yang ramah dan taat beribadah itu beberapa minggu yang lalu diterpa isu tak sedap oleh salah satu media online, hal itu sontak membuat geram masyarakat.
Pasalnya apa yang di utarakan media online itu keliru dan tidak memiliki alasan yang jelas bahkan disebut masyarakat pemberitaan itu memutarbalikkan fakta yang sebenarnya.
Menurut beberapa warga kepada SINKAP.info, bidan Nur merupakan sosok yang sederhana dan tak pernah mengeluh dalam menjalankan tugasnya meskipun sesekali dibayar belakangan alias hutang
Salah satu warga yang mengatakan “si Nur itu, jam berapa saja dibangunkan dia tetap siap melayani kami yang butuh pertolongan setiap saat dan tak pandang bulu siapa aja orangnya”, sebut Sri
Lanjut Wisnu dan beberapa masyarakat lainnya sangat berterima kasih dengan kehadiran bidan Nur di desa Sugaran itu mereka selalu mensupport Nur untuk tetap menjalankan usahanya itu.
Ditegaskan mereka, Kami masih membutuhkan tangan dingin mu dan kami selalu mendukungmu dan membela mu apabila ada orang-orang yang mengganggumu, pungkas mereka
Dengan berlinang air mata Nur mengatakan “Saya ikhlas dan rela membantu warga di sini yang membutuhkan pertolongan bang biarlah Tuhan saja yang membalas kebaikan dan keburukan seseorang,” ungkap Nur.
Kepada SINKAP.info diHuta 3 Nagori/Desa Sugaran Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun, Rabu (11/10).
SINKAP.info |Laporan: Faisal
