CHINA, SINKAP.info – Aramco dan Tim Formula Satu Aston Martin Aramco bersama-sama meluncurkan inisiatif “Make A Mark” di Shanghai. Acara ini mengundang pelajar lokal untuk memaksimalkan diri dalam balapan F1, desain aerodinamis, inovasi material, dan inovasi teknologi bahan bakar rendah karbon yang berorientasi masa depan.
Dalam acara tersebut, Jessica Hawkins, Duta Pengemudi Tim Formula One Aston Martin Aramco dan Pedro de la Rosa, Duta Tim Formula One Aston Martin Aramco, berbagi wawasannya kepada para siswa mengenai topik pendidikan sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). Mereka juga menyampaikan harapannya agar lebih banyak generasi muda menjadi generasi penerus ahli teknis, insinyur, dan pengemudi.
Jessica Hawkins mengatakan bahwa ada banyak mata pelajaran berbeda dalam STEM dan yang terpenting adalah siswa dapat menemukan mata pelajaran mana yang paling mereka minati atau yang paling mereka sukai. Ia menambahkan bahwa bisa menawarkan pengalaman ini penting karena acara ini menampilkan semua peran berbeda di Formula Satu. Dia mengatakan ada banyak peran di Formula 1 yang belum tentu diketahui orang dari luar.
Pedro de la Rosa mengatakan bahwa Formula Satu akan menggunakan bahan bakar berkelanjutan, bahan bakar elektronik pada tahun 2026, yang akan menandai kemajuan yang sangat besar dan mengurangi jejak karbon. Ia juga mengatakan bahwa Formula Satu sedang dalam proses menuju net zero pada tahun 2030, yang akan menjadi tren masa depan.
Para siswa juga berpartisipasi dalam tes “waktu reaksi” dengan para pengemudi, bahkan terkadang melebihi mereka. Mereka juga mengalami sendiri mengendarai go-kart di lintasan.
Aramco dan Aston Martin Tim Formula Satu Aramco meluncurkan inisiatif “Make A Mark”, yang bertujuan untuk menarik lebih banyak generasi muda untuk mempromosikan diversifikasi pengembangan balap, serta untuk mengeluarkan potensi inovatif dari pembangunan berkelanjutan dan masa depan rendah karbon.
Komentar