MERANTI, Sinkap.info – Koperasi Hang Tuah Selatpanjang melaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) antara Lembaga Permasyarakatan bertempat di Aula Lembaga Permasyarakatan kelas IIB Selatpanjang, Sabtu (03/04).
Kerjasama ini dilaksanakan dalam rangka untuk mempromosikan hasil karya warga binaan untuk dipasarkan dan dijual kepada masyarakat, yang selama ini hanya di bawa keluar oleh keluarga yang menjenguk di lapas. Sehingga hasil karya warga bernilai ekonomis dan punya nilai jual.
Tampak hadir dalam kegiatan penandatangan kerja sama tersebut Kepala Lapas Khairul Bahri Siregar, Haidi Zamri Selaku Kasi Bimbingan Napi dan anak didik (Kasi Bina Dik), Jamis Tampubolon Selaku Kasubsi Kegiatan kerja (giat ja), Ketua Koperasi Hang Tuah Romi Deswandi dan pengurus koperasi Hangtuah. Tampak juga sejumlah warga lapas.
Dalam penyampaian nya beliau sangat mendukung dan mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh koperasi Hang Tuah dalam memberikan peluang bagi warga binaan lapas untuk mempromosikan hasil karyanya.
“Kita berterima kasih dan apresiasi kepada koperasi Hang Tuah yang telah berkoordinasi dengan kami dalam rangka mewujudkan program kerja sama ini. Karna ini bagian dari bentuk program pembinaan yang dilaksanakan di seluruh unit Permasyarakatan di seluruh daerah,” kata Kepala Lapas Khairul kepada media ini.
Dikatakan, Jadi hasilnya memang harus di pasarkan dan dikenalkan di masyarakat luas dengan harapan juga bisa menjadi bagian dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
“Kegiatan ini harus terus berkelanjutan dan tidak hanya seremonial saja,” ujar Ka Lapas kelas IIB tersebut
Sementara Ketua Koperasi Hang Tuah Selatpanjang mengatakan pihaknya siap mendistribusikan dan mempromosikan hasil karya warga binaan lapas Selatpanjang kepasaran agar punya nilai jual lebih baik.
“Selama ini cuma keluarga yang berkunjung saja yang membawa karya warga binaan, kedepannya kita akan promosikan dan akan kita jual ke pasaran memulai koperasi Hang Tuah Selatpanjang,” ucap Romi selaku ketua koperasi Hang Tuah Selatpanjang.
“Kita yakin kualitas produk yang dihasilkan bisa bersaing di pasaran. Sebagai informasi, untuk tahap sudah ada pesanan paving blok sebanyak 10.000 buah yang nantinya akan di kerjakan oleh warga binaan,” tuturnya.
Untuk di ketahui bahwa produk hasil karya warga binaan lapas Selatpanjang berupa pembuatan paving blok, batu blok, hasil kerajinan tangan dari bahan bekas, miniatur kapal dan banyak lagi yang di hasilkan oleh warga binaan.
SINKAP.info | Editor: Mkh
