BENGKALIS, SINKAP.info – Juru Bicara Tim Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Yopi mengatakan ada penambahan satu pasien positif Covid-19 dan satu pasien telah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan untuk pulang.
“Update kasus positif Covid-19 hingga saat ini penambahan 1 pasien positif, sehingga total positif terakumulasi di Provinsi Riau sebanyak 40 kasus,” jelasnya saat melakukan Konferensi pers di Gedung Daerah Balai Pauh Janggi, seperti dikutip dari coronairiau.go.id, Selasa (28/4).
Dijelaskannya, Pasien positif Covid-19 di Provinsi Riau yang ke-40 berinisial S (31) berasal dari Kota Dumai. Pasien tersebut dinyatakan positif setelah keluar hasil swabnya dari Laboratorium Biomolekuler Arifin Achmad.
“Sedangkan untuk pasien yang dinyatakan sembuh berinisial I (16) berasal dari Pelalawan. I tertular dari keluarganya yang ada riwayat bepergian dari daerah terjangkit Covid-19,” tambahnya.
Ditempat terpisah, Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Bengkalis, Johansyah Syafri mengingatkan, bertambahnya kasus positif Covid-19 di Dumai yang merupakan daerah berbatasan langsung dengan Kabupaten Bengkalis, harus menjadi perhatian serius seluruh lapisan masyarakat di daerah ini.
“Lebih-lebih warga Bengkalis yang berada di wilayah yang berbatasan dengan Kota Dumai. Begitu pula bagi mereka yang akan bepergian ke Dumai. Harus semakin ekstra hati-hati dan waspada, apalagi Dumai memang sudah termasuk salah satu Zona Merah Covid-19 di Riau” pesan Johansyah beberapa saat lalu.
Johan juga kembali mengingatkan, kalau memang bukan urusan yang teramat sangat penting, alangkah eloknya bila untuk sementara waktu tidak menginjakkan kaki (bepergian) ke Dumai.
“Penambahan kasus positif Covid-19 dari angka 9 (pasien ke-39 di Riau) ke 10 (ke-40) tersebut sangat cepat. Hanya 2 hari, Dumai saat ini terbanyak kedua setelah Kota Pekanbaru kasus positif Covid-19. Dari 40 kasus positif Covid-19 di Riau, 10 atau 25 persen ada di Dumai,” terangnya.
Jika memang terpaksa betul dan tak bisa tidak harus bepergian ke Dumai, Johan berharap supaya betul-betul mengikuti protokol kesehatan dalam penanganan Covid-19 dengan baik dan benar. Seperti melaksanakan physical distancing (menjaga jarak aman ketika berinteraksi), dan menggunakan masker.
“Guna memperkecil kemungkinan tertular dan terjadinya penularan Covid-19 di Kabupaten Bengkalis, sebisa mungkin tidak berkunjung ke Dumai, Urungkan dulu pergi ke Dumai,” ulang Johan mengingatkan berkali kali. (*)
SINKAP.info | Laporan: MFrz
Komentar