Perayaan Hari Aidil Adha Kota Pematangsiantar Dilaksanakan di Masjid/Musholla

Pematangsiantar401 Dilihat

P.SIANTAR, SINKAP.info – Walikota pematang Siantar Dr H.Hefriansyah SE.MM memimpin langsung rapat pelaksanaan Sholat Idul Adha dan pelaksanaan qurban di kota Pematangsiantar di ruang data pemerintah kota Pematangsiantar pada Selasa (13/7).

Dalam Sambutannya Walikota menyampaikan harapannya semoga kota Pematangsiantar tetap aman, nyaman dan menghimbau masyarakat untuk bersama – sama menerapkan protokol kesehatan.

Walikota juga menerangkan bahwa pelaksanaan Vaksinasi kepada masyarakat kota Pematangsiantar sudah mencapai 40.000 jiwa sudah tervaksin, walau demikian harapan saya pelaksanaan sholat Idul Adha bisa dilaksanakan dengan baik dan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat.

Sementara itu kepala kantor Kementerian Agama Drs H Mhd Hasbi M H menyampaikan, sesuai dengan surat edaran nomor 15 tahun 2021 tentang pelaksanaan sholat Idul Adha dan pelaksanaan qurban 1442 H dilaksanakan dengan protokol yang ketat untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid 19.

“Pelaksaan pawai takbiran tidak boleh di laksanakan keliling, takbiran hanya boleh diadakan di tempat ibadah,” ujarnya.

Dikatakan Mhd Hasbi, Pelaksanaan sholat Idul Adha tidak boleh di lapangan (tempat terbuka), dipersilahkan di rumah ibadah (masjid/musholla) dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan menyediakan tempat cuci tangan dan masker.

Sementara, Dandim 02/07 Simalungun letkol inf Roly Souhoka juga menyampaikan bahwa TNI mendukung sepenuhnya kebijakan pemerintah kota Pematangsiantar dan mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah Republik Indonesia terkait pelaksanaan sholat Idul Adha dan proses penyembelihan hewan qurban.

“Mari bersama-sama kita memberantas penyebaran virus covid 19 di kota Pematangsiantar yang kita cintai ini,” imbaunya.

Selanjutnya kasat sabhara AKP Muri yasnal SH menyampaikan setiap jamaah agar membawa perlengkapan sholat masing-masing dan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

“Kami berharap agar pembagian daging qurban agar diantar kan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan,” imbuhnya.

Dalam menyambut hari raya Idul Adha 1442 H saya menghimbau kepada masyarakat kota Pematangsiantar, bagi yang berusia lanjut agar menjaga kesehatan nya jika merasa sakit alangkah baik nya beribadah dirumah. Pada saat peyembelian qurban dan pembagian daging kurban hindarilah kerumunan dan selalu melakukan protokol kesehatan.

Dan saya juga menghimbau dalam hal ini di Medan sedang melakukan PPKM darurat dan kita bagi masyarakat kota Pematangsiantar alangkah baik nya jangan dulu berpergian ke kota Medan untuk menghindari penularan virus COVID-19 agar tidak semakin meluas.

Anggota DPRD kota Pematangsiantar Arif Dermawan Hutabarat S.Pd juga menyampaikan bahwa DPRD kota Pematangsiantar mendukung sepenuhnya kebijakan pemerintah kota Pematangsiantar dalam pelaksaan sholat Idul Adha dan proses penyembelihan hewan qurban dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. 

Turut hadir dalam acara Asisten II Zainal Siahaan,MUI kota Pematangsiantar,ketua DMI kota Pematangsiantar Armaya Siregar,kabag protokol dan dokumentasi pimpinan,OPD terkait,TNI dan Polri,Tokoh agama dan tokoh masyarakat,ormas islam,camat se kota Pematangsiantar.

SINKAP.info | Laporan: Hamdan N