Selamatkan Bumi, Pemuda Bersama Pendeta GKPS Gelar Aksi Solidaritas Bumi

Pematangsiantar1034 Dilihat

PEMATANGSIANTAR, SINKAP.info – Untuk menjaga serta menyelamatkan bumi, pendeta Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) bersama puluhan Namaposo (pemuda -pemudi) GKPS menggelar aksi solidaritas mengkampanyekan menjaga bumi dengan berjalan kaki sambil berorasi di sepanjang jalan Bali atas menuju komplek kantor Sinode GKPS Kota Pematangsiantar, Jumat (1/3).

Dalam orasinya di sepanjang jalan dan beberapa perempatan lampu merah mereka menyerukan sambil membentangkan spanduk bertuliskan setop polusi plastik, hijaukan bumi kembali untuk masa depan kami, kantong plastik enggak keren, tidak ada planet B berilah bumi ini harapan, it’s time to go green lifestyle, stop illegal logging, stop climate change kalau bumi menderita kitapun menderita.

Setelah menyampaikan orasinya, mereka kemudian melanjutkan berjalan kaki untuk melakukan penanaman beberapa jenis pohon buah – buahan dan mahoni di sekitar kompleks kantor Sinode GKPS.

Kepala Departemen Pelayanan GKPS Pdt Jenny Purba menyampaikan sebagai wujud solidaritas untuk menjaga bumi sangat diperlukan solidaritas bersama tanpa memandang tempat karena bumi merupakan rumah dan milik bersama.

“Kita harus menjaga bumi ini. Kita harus mengkampanyekan dan punya gerakan. Jadi solidaritas bersama itu artinya tidak memandang tempat. Jadi kita bersama saudara-saudara kita di Jerman hari yang sama ini mau mengatakan kita harus menjaga bumi ini. Ini rumah kita, dimanapun kita berada menjadi tanggung jawab bersama. Itulah kenapa kita rayakan tanggal 1 Maret hari ini,” kata Pdt Jenny di Kompleks Kantor Sinode GKPS Kota Pematangsiantar, Jumat (1/3).

Dalam aksi solidaritas ini selain melibatkan beberapa pendeta, aksi solidaritas ini juga juga melibatkan puluhan pemuda – pemudi GKPS karena mereka ungkap Pdt Jenny merupakan generasi pemilik bumi di masa yang akan datang.

“Kenapa pemuda dilibatkan karena mereka merupakan generasi masa yang akan datang untuk menjaga bumi. Untuk itu kita ajak mengkampanyekan supaya semua pihak ambil bagian dalam menjaga kelestarian bumi. Awareness pemuda dalam ambil bagian,” tandasnya.

Artha Purba, salah seorang pemuda peserta aksi solidaritas berharap dengan aksi penanaman pohon hari ini memberikan dampak bagi bumi untuk menghijaukan bumi kembali.

“Dengan adanya penanaman 1 pohon dapat memberikan dampak pada bumi, karena kehilangan banyak sekali banyak pohon ditebang demi kepentingan wisatawan. Harapannya dengan aksi penanaman pohon ini memberikan dampak kembali supaya bumi ini kembali hijau karena kita butuh melihat pemandangan yang indah – indah dan segar dengan melihat pemandangan pohon – pohon hijau sudah menambah refreshing bagi kita,” katanya.

SINKAP.info | Laporan: Ais

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *