SUNGAI APIT, SINKAP.info – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MAS Kelompok 59 melaksanakan program edukasi bertajuk “Pojok Inspirasi” di SMPN 2 dan SMAN 2 Sungai Apit, Desa Lalang. Program ini bertujuan membekali siswa dengan wawasan mengenai adab, etika, manajemen stres akademik, serta bahaya narkotika sebagai langkah pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga kali pertemuan di masing-masing sekolah ini disesuaikan dengan jenjang pendidikan SMP dan SMA. Koordinator Kelompok KKN 59, Robi Agus Pratama, menyatakan bahwa “Pojok Inspirasi” merupakan program unggulan yang dirancang untuk membangun karakter remaja yang kuat dan tangguh.
“Kami ingin membantu siswa agar mampu menghadapi tekanan hidup dengan bijak tanpa terjerumus ke hal-hal negatif, terutama narkotika,” ujarnya.
Pada pertemuan pertama, mahasiswa membahas mengenai adab dan etika, mengajak siswa merefleksikan pentingnya sopan santun dan menghargai orang lain dalam kehidupan sehari-hari. Pertemuan kedua membahas manajemen stres akademik dengan memberikan tips seperti menjaga pola istirahat, rutin berolahraga, dan menjalani hobi positif.
Puncak acara berlangsung pada pertemuan ketiga dengan tema bahaya narkotika. Mahasiswa memaparkan berbagai jenis narkotika, dampaknya terhadap kesehatan fisik dan mental, serta konsekuensi hukum penyalahgunaan narkoba. Sesi interaktif ini mendorong siswa untuk berani menolak narkoba dan menjadi agen anti-narkotika di lingkungan mereka.
Kepala SMPN 2 Sungai Apit, Dolbakri, S.Pd, memberikan apresiasi terhadap program ini.
“Edukasi semacam ini sangat penting untuk membentengi siswa dari pengaruh buruk. Semoga ilmu yang diperoleh menjadi bekal berharga bagi masa depan mereka,” katanya.
Dengan berakhirnya program “Pojok Inspirasi,” diharapkan para siswa memiliki pemahaman lebih baik tentang bahaya narkoba dan mampu mengambil keputusan yang bijak. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kontribusi KKN MAS Kelompok 59 dalam membangun generasi muda berkarakter dan bebas narkoba.