Kunjungan PT Pelindo ke Bupati Meranti Bahas Pembangunan Pelabuhan dan Harapan Masa Depan

Kepulauan Meranti1704 Dilihat

MERANTI, SINKAP.info – Pelaksana tugas Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, menerima kunjungan silaturahmi dari Pimpinan PT Pelindo Wilayah Tanjungbalai Karimun pada Rabu malam (10/07/2024) di kediamannya, Jalan Merdeka Selatpanjang.

Kunjungan tersebut dihadiri oleh General Manager PT Pelindo Regional 1 Tanjung Balai Karimun, Yusrizal, Deputy Branch Manager Operasi Henri Nurdinsyah Lubis, dan Manager Operasi Selatpanjang, Indra Ardiansah.

Indra Ardiansah, Manager Operasi Selatpanjang, menjelaskan bahwa ada isu yang beredar di beberapa media terkait pembangunan Pelabuhan Tanjungharapan Selatpanjang. Dia menegaskan bahwa meskipun tidak terdapat plang atau papan nama yang menyebutkan detail pekerjaan, pengadaan barang dan jasa telah dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-08/MBU/12/2019 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa BUMN.

Peraturan ini mengatur tata cara pengadaan barang dan jasa yang kemudian diterapkan oleh Direksi PT Pelindo melalui Peraturan Direksi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Nomor HK.01/22/9/2/SPGD/UTMA/PLND-23 tanggal 22 September 2023.

“Dalam renovasi terminal penumpang, kami telah mentaati peraturan direksi PT Pelindo. Kami juga menekankan pentingnya penerapan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) kepada kontraktor yang diterapkan di lapangan,” tegas Indra.

Pada kesempatan tersebut, Plt Bupati Asmar juga menyampaikan beberapa harapan terhadap PT Pelindo terkait pemberitaan media mengenai pembangunan Pelabuhan Tanjungharapan. Asmar meminta agar hal tersebut dijadikan bahan koreksi bersama.

MENARIK DIBACA:  Gelar Pertemuan dengan Pj Gubernur Riau, Plt Bupati Asmar Sampaikan Lima Permohonan

“Ini merupakan hal yang biasa, mari kita jadikan itu sebagai koreksi kedepan. Saya juga mengharapkan dukungan dari semua pihak terhadap PT Pelindo dalam melaksanakan pembangunan, terutama pelabuhan yang sedang dalam proses pembangunan,” ajaknya.

Lebih lanjut, Asmar berharap PT Pelindo dapat turut serta dalam pembangunan Kabupaten Kepulauan Meranti sesuai dengan kemampuan dan kewenangannya. Dia menyarankan untuk memaksimalkan fasilitas yang ada di Pelabuhan Tanjungharapan, seperti ruang tunggu penumpang, ruangan VIP, dan fasilitas pendukung lainnya.

“Kami berharap pelabuhan penumpang di Selatpanjang dapat menjadi lebih baik dan lengkap fasilitasnya. Hal ini diharapkan agar para tamu yang berkunjung ke Meranti dapat merasa nyaman,” harapnya.

Selain itu, mengingat keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh pemerintah daerah, Asmar juga berharap PT Pelindo dapat membantu dalam pembangunan turap pantai di sekitar Pasar Modern Selatpanjang yang merupakan bagian dari kawasan PT Pelindo, serta pembangunan jalan masuk menuju Pasar Modern.

“Kami membutuhkan pengembangan di sana, dengan adanya turap ini nantinya akan membuka peluang ekonomi bagi masyarakat, termasuk jalan masuk yang akan mempermudah pedagang dan pembeli di Pasar Modern,” jelasnya.

MENARIK DIBACA:  Mutiara Bahagia Pedange Ati Desa Alah Air

Menanggapi hal tersebut, Branch Manager PT Pelindo Multi Terminal Tanjung Balai Karimun, Yusrizal, menyatakan kesiapannya untuk membantu Pemkab Kepulauan Meranti dengan sumber daya dan wewenang yang dimiliki oleh Pelindo.

“Pembangunan pelabuhan saat ini masih dalam tahap pertama. Selanjutnya akan ada tahap kedua untuk menata pintu masuk dan parkiran,” terang Yusrizal.

Terkait harapan pembangunan jalan menuju Pasar Modern yang berada di lahan Pelindo, Yusrizal menyarankan agar Pemkab Meranti dapat mengajukan permintaan bantuan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

“Meskipun kami tidak dapat memberikan janji pasti, namun ini bisa menjadi jalan dan solusi untuk membangun jalan tersebut. Adapun untuk pembangunan turap di sepanjang bibir pantai dari pelabuhan hingga belakang Pasar Modern, kami bersedia untuk bersama-sama mencari bantuan dari investor,” tambahnya.

Pertemuan malam tersebut juga ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara Pemkab Meranti dan PT Pelindo mengenai kerja sama pemanfaatan dan pengelolaan lahan di Kepulauan Meranti.

Hadir dalam pertemuan tersebut juga Plt Asisten I Setdakab M. Mahdi, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kepulauan Meranti, Marwan, serta Kepala Dinas Kominfotik dan sejumlah pejabat lainnya.