Bertambah 1 Orang Lagi, 3 Warga Siak Kecil Terkonfirmasi Positif Covid-19

Bengkalis176 Dilihat

BENGKALIS, Sinkap.info – Kasus terkorfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bengkalis, Senin,(11/05), kembali bertambah 1 orang, sehingga secara kumulatif menjadi 6 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bengkalis Johansyah Syafri menjelaskan, kasus ke-6 terkonfirmasi positif tersebut atas VR (14, laki-laki).

“Sesuai data dari Dinas Kesehatan, seperti kasus ke-5 yang terkonfirmasi positif, VR juga dari Kecamatan Siak Kecil. Juga merupakan bagian dari klaster Magetan, Jawa Timur” ujar Johan.

Dengan terkofirmasi VR positif Covid-19, kata Johan, maka dari 6 kasus serupa di Kabupaten Bengkalis, 3 diantaranya atau 50,00 persen dari Kecamatan Siak Kecil.

MENARIK DIBACA:  Rakor HLM TPID, Penerapan Strategi 4k Jadi Kewajiban

“Di Siak Kecil ada tiga orang yang termasuk dalam klaster Magetan, Jawa Timur dan ketiganya terkonfirmasi positif” imbuh Kadis Kominfotik Kabupaten Bengkalis ini.

Adapun 2 kasus lainnya, katanya atas nama YG (23, laki-laki) dan HS (21, laki-laki).

“Sebagaimana YG dan HS, VR sejak hari ini, Senin (11 Mei 2020), juga dirawat dan diisolasi di RSUD Bengkalis” terang Johan, seraya menambahkan rafid test untuk VR dan HS tidak reaktif, dan untuk YG reaktif.

Johan menambahkan, saat ini kasus positif Covid-19 yang dirawat 4 orang. Satunya lagi atas nama AR (33, perempuan) dari Kecamatan Bengkalis.

MENARIK DIBACA:  Wakil Bupati Bengkalis Buka Sosialisasi Paaredi Tahun 2022

“Keempatnya dirawat di RSUD Bengkalis” ujar Johan, seraya mengatakan 2 kasus positif lainnya, 1 orang dinyatakan sembuh, dan 1 orang meninggal dunia.

Dua kasus terakhir atas nama AA (54, laki-laki), sembuh. Dan, NI (59, perempuan) meninggal dunia. AA dan NI merupakan penduduk Kecamatan Mandau.

“Dari 11 kecamatan di Kabupaten Bengkalis, 3 diantaranya atau 27,27 persen ditemukan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Yakni Bengkalis (1 orang atau 16,67 persen), Mandau (2 orang atau 33,33 persen) dan Siak Kecil (3 orang atau 50,00 persen)” tutup Johan.(*)

SINKAP.info | Laporan: MFhr

Komentar