VinFast Raih Penghargaan Prestisius, Perkuat Kepemimpinan Ekosistem Kendaraan Listrik Indonesia 2025

GLOBAL, Otomotif42 Dilihat

JAKARTA, SINKAP.info — VinFast kembali menorehkan prestasi di Indonesia setelah meraih penghargaan bergengsi “Accelerator of Indonesia’s Electric Vehicle Ecosystem” pada detikcom Awards 2025. Ini merupakan tahun kedua berturut-turut perusahaan kendaraan listrik asal Vietnam tersebut mendapatkan pengakuan pada ajang tahunan itu, sekaligus menegaskan perannya dalam mempercepat pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik (EV) di Tanah Air.

Pengakuan atas Eksekusi Cepat dan Ekosistem EV yang Holistik

Dewan juri detikcom Awards menilai VinFast unggul dalam visi jangka panjang dan kemampuan eksekusi cepat dalam membangun ekosistem hijau yang terpadu. Sejak memasuki pasar Indonesia kurang dari dua tahun lalu, VinFast telah menghadirkan lini kendaraan listrik yang beragam mulai dari VF 3, VF 5, VF 6, VF e34 hingga VF 7 berlandaskan tiga pilar utama: produk berkualitas tinggi, harga inklusif, dan layanan purnajual unggulan.

Selain menawarkan berbagai model EV, VinFast juga meluncurkan sejumlah kebijakan inovatif yang memudahkan masyarakat beralih ke kendaraan listrik. Perusahaan turut memperluas kolaborasi strategis dengan Green SM (layanan taksi listrik premium), V-Green (pengembang infrastruktur pengisian daya global), serta jaringan diler, bengkel, bank, dan lembaga keuangan untuk menghadirkan dukungan yang menyeluruh bagi konsumen.

MENARIK DIBACA:  Dusit Thani Kyoto Raih Penghargaan Four-Star dari Forbes Travel Guide 2025

Dalam waktu dekat, VinFast tengah menyiapkan operasional pabrik perakitan di Subang yang diproyeksikan menciptakan ribuan lapangan kerja baru dan memperkuat industri kendaraan listrik Indonesia.

Ajang Penghargaan Bergengsi Nasional

detikcom Awards dikenal sebagai salah satu ajang penghargaan paling bergengsi di Indonesia. Penghargaan diberikan kepada gagasan kreatif, solusi inovatif, dan kontribusi yang berdampak bagi berbagai sektor, mulai dari ekonomi, politik, teknologi hingga energi terbarukan. Penilaian dilakukan oleh panel ahli independen berdasarkan inovasi, adaptabilitas, dan dampak sosial.

Dengan mengusung tema “Honoring the Architects of Nusantara Illuminating Indonesia’s Future”, ajang ini tidak hanya memberikan penghargaan, tetapi juga menjadi wadah inspirasi bagi pelaku industri dan institusi yang berperan penting dalam pembangunan Indonesia.

Komitmen VinFast terhadap Transisi Energi Hijau

CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, menyampaikan bahwa penghargaan tersebut menjadi dorongan penting bagi perusahaan untuk terus memperluas kontribusinya dalam menghadirkan mobilitas berkelanjutan.

“Kami merasa terhormat diakui atas kontribusi kami dalam perjalanan menuju Asia Tenggara yang lebih berkelanjutan. Penghargaan ini memperkuat keyakinan kami untuk terus berinovasi dan memimpin penyediaan solusi mobilitas ramah lingkungan bagi semua,” ujarnya.

MENARIK DIBACA:  DHL Buka Pharma Hub Baru di Singapura, Tingkatkan Infrastruktur Kesehatan di Asia

Rangkaian Prestasi Tambahan Sepanjang Tahun 2025

Penghargaan “Accelerator of Indonesia’s Electric Vehicle Ecosystem” melengkapi deretan prestasi VinFast di Indonesia dalam setahun terakhir. Tahun lalu, perusahaan meraih penghargaan “Pioneering Initiative in Driving the Green Transition” di detikcom Awards berkat model berlangganan baterai EV.

Prestasi lainnya mencakup:

  • “The Best Newcomer Electric Car” untuk VF 3 dari Carvaganza Editors’ Choice Awards

  • Empat penghargaan di Surabaya International Motor Show 2025

  • Dua penghargaan di CNN Indonesia Awards 2025:

    “Outstanding Innovation in Sustainable Electric Mobility”
    “Remarkable Contribution to Energy Independence”

  • Dua penghargaan dari Road to CNBC Indonesia Awards:

    “Pioneering Brand in Green Transition & Sustainability”
    “Best Compact SUV of the Year” untuk VF 7

Di tingkat global, VinFast menempati peringkat ke-101 dalam daftar Asia-Pacific’s Best Companies 2025 versi TIME Magazine dan meraih enam penghargaan besar di APAC Effie Awards 2025.