Hong Kong Perkuat Budaya, Olahraga dan Pariwisata untuk Daya Tarik Global

GLOBAL, Wisata61 Dilihat

HONG KONG, SINKAP.info – Dalam Sambutan Kebijakan keempatnya pada 17 September 2025, Kepala Eksekutif Wilayah Administrasi Khusus Hong Kong (HKSAR), John Lee, menguraikan strategi komprehensif untuk mendorong pengembangan terintegrasi bidang budaya, olahraga, dan pariwisata. Tujuannya adalah menciptakan siklus yang kuat dan saling mendukung guna memacu pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan daya tarik Hong Kong secara global sebagai pusat budaya dan rekreasi.

Dengan tema “Pariwisata Ada di Mana-mana”, pemerintah berencana memperkaya produk dan inisiatif pariwisata dengan ciri khas lokal dan internasional, menarik wisatawan kelas atas, serta mengembangkan Hong Kong sebagai pusat perdagangan seni premium dan pusat pariwisata yacht.

John Lee menekankan pentingnya memperbaiki pengalaman kedatangan wisatawan, membuka pasar pengunjung baru, serta mengembangkan ekonomi yacht.

Hong Kong termasuk tiga pusat perdagangan seni terbesar dunia, dan pemerintah akan memperkuat sektor ini. Inisiatif utama mencakup pembangunan ekosistem seni di Airport City yang meliputi studio seni, galeri, dan fasilitas penyimpanan seni berskala besar, serta pengembangan ekosistem perdagangan seni di West Kowloon Cultural District, termasuk menyiapkan Artist Square Towers yang dijadwalkan selesai pada 2026–2027.

Untuk memenuhi kebutuhan wisatawan kelas atas, Hong Kong Tourism Board (HKTB) akan bekerja sama dengan mitra perjalanan untuk menawarkan tur mewah yang disesuaikan, layanan konsier, dan rencana perjalanan khusus.

Sekretaris Budaya, Olahraga, dan Pariwisata, Rosanna Law, menyatakan bahwa permintaan akan pengalaman pribadi dan khusus, seperti perjalanan menggunakan jet pribadi atau yacht, terus meningkat.

Dengan garis pantai sepanjang 1.180 kilometer dan 263 pulau, Hong Kong berpotensi menjadi pusat yacht di Asia. Pemerintah berencana menambah sekitar 600 dermaga yacht di berbagai lokasi dan mengembangkan kawasan yacht di Airport City dengan lebih dari 500 dermaga tambahan, termasuk untuk superyacht. Upaya juga diarahkan untuk mempermudah perjalanan yacht antara Hong Kong, Guangdong, dan Makau.

John Lee menyoroti pengembangan pariwisata ramah Muslim melalui program sertifikasi dan promosi. Sejak awal 2024, jumlah restoran bersertifikat Halal hampir dua kali lipat, didukung subsidi pemerintah untuk mendorong lebih banyak restoran memperoleh sertifikat tersebut.

Sejak dibukanya Kai Tak Sports Park (KTSP) pada Maret 2025, kawasan ini menjadi venue penting untuk acara olahraga besar, membantu mengembangkan olahraga sebagai industri yang berkembang pesat. Pemerintah akan meninjau peran Hong Kong Stadium agar saling melengkapi dengan KTSP dan terus mendukung pengembangan olahraga.

Event besar mendatang termasuk Pekan Olahraga Nasional ke-15 pada November dan Pekan Olahraga Nasional untuk Penyandang Disabilitas serta Pekan Olahraga Khusus Nasional pada Desember, yang akan diselenggarakan bersama oleh Guangdong, Hong Kong, dan Makau.

Untuk meningkatkan kehadiran olahraga internasional, Hong Kong telah menjalin kemitraan multi-tahun dengan LIV Golf, salah satu tur golf global terkemuka. Selain itu, Tahun Kuda mendatang akan menampilkan acara pariwisata pacuan kuda yang diselenggarakan oleh Hong Kong Jockey Club.

Kepala Eksekutif Lee menyimpulkan bahwa pemerintah berkomitmen mengintegrasikan pengembangan budaya, olahraga, dan pariwisata untuk membangun ekonomi yang maju dan komunitas yang hidup bagi warga Hong Kong.