Bupati Simalungun Tinjau Proyek Peningkatan Jalan, Warga Antusias Sambut Pembenahan Infrastruktur

Simalungun535 Dilihat

SIMALUNGUN, SINKAP.info – Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga melakukan peninjauan terhadap pelaksanaan proyek peningkatan jalan di Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, tepatnya mulai dari Simpang Nagojor hingga Bah Jambi, pada Jumat (06/09).

Proyek peningkatan jalan sepanjang 7,5 kilometer ini telah dimulai sejak Agustus 2024 dengan target penyelesaian akhir Desember mendatang. Anggaran sebesar 25 miliar rupiah dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Simalungun digunakan untuk membiayai proyek ini.

Kehadiran Bupati disambut dengan antusias oleh warga setempat yang telah berkumpul di depan Kantor Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi. Salah satu tokoh masyarakat, A. Siagian, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Bupati Radiapoh atas perhatian pemerintah dalam membenahi infrastruktur yang telah lama dinantikan warga.

“Sudah hampir 20 tahun jalan ini rusak dan tidak pernah tersentuh pembangunan. Baru di era kepemimpinan Bupati Radiapoh lah kami bisa merasakan pembangunan kembali. Kami sangat berterima kasih dan berharap pembangunan di kecamatan ini dapat terus berlanjut, termasuk renovasi kantor camat yang sudah tidak layak lagi disebut sebagai kantor,” ujar Siagian.

Selain meninjau pelaksanaan proyek jalan, Bupati Radiapoh dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan rasa bangganya atas capaian pembangunan selama masa jabatannya yang baru menginjak 3 tahun 10 bulan. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun Simalungun melalui gerakan “Marharoan Bolon”.

“Pembangunan ini tidak terlepas dari upaya kita semua, baik pemerintah maupun masyarakat yang bersedia bekerja sama. Inilah modal saya untuk meyakinkan pemerintah pusat agar anggaran yang dikucurkan bisa dialokasikan untuk Kabupaten Simalungun. Saya pastikan tidak ada korupsi dalam setiap dana yang turun,” tegas Bupati Radiapoh.

Ia juga mengungkapkan rasa syukurnya bahwa pemerintah pusat melalui beberapa kementerian telah mengalokasikan anggaran yang signifikan untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Simalungun. Salah satunya adalah proyek peningkatan jalan yang diharapkan selesai pada akhir Desember 2024.

“Jika jalan ini sudah selesai, tidak ada lagi alasan bagi masyarakat Jawa Maraja Bah Jambi untuk tidak beribadah ke gereja atau masjid. Saya ingin setiap Minggu gereja kita penuh, dan begitu juga masjid setiap hari Jumat,” lanjut Bupati.

Bupati Radiapoh bahkan berencana mengeluarkan kebijakan baru yang melarang warung kopi dan tempat nongkrong buka sebelum pukul 14.00 pada hari-hari ibadah. Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong masyarakat lebih rajin beribadah.

“Setiap kali saya pergi ibadah di beberapa wilayah Simalungun, saya melihat banyak bapak-bapak yang nongkrong sejak pagi hingga siang. Saya berharap dengan kebijakan ini, mereka akan lebih memprioritaskan ibadah sebelum nongkrong,” ujarnya.

Terkait dengan renovasi kantor camat yang menjadi harapan warga, Bupati menyatakan bahwa sejak ia menjabat, sudah ada tujuh kantor camat yang telah dibangun atau diperbaiki, termasuk beberapa kantor pangulu di berbagai wilayah. Ia juga berharap agar dapat kembali dipercaya oleh masyarakat untuk melanjutkan pembangunan di Kabupaten Simalungun pada periode mendatang.

Proyek peningkatan jalan ini diharapkan akan mendukung mobilitas warga dan membuka akses yang lebih baik untuk perekonomian daerah. Pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh wilayah Kabupaten Simalungun merupakan salah satu prioritas pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati Radiapoh Hasiholan Sinaga.

SINKAP.info | Laporan : Faisal