HONG KONG, SINKAP.info – Cyberport berhasil menyelenggarakan forum bertajuk “AI x Data Forum” pada 17 Juli 2025 dengan tema “AI in Action, Data at the Core: Unlocking Infinite Potential”. Forum ini mengumpulkan lebih dari 450 peserta dari sektor pemerintahan, keuangan, teknologi, keamanan siber, dan akademisi untuk membahas strategi inovatif dan pengalaman praktis dalam pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dan data.
Dalam acara tersebut, Cyberport bersama Canton Data Exchange dan China Unicom Global menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk mempromosikan skenario aplikasi data yang matang dan memperkenalkan perusahaan dari Tiongkok Daratan ke pasar Hong Kong. Kolaborasi ini mengusung model “inkubasi di Daratan, penerapan di Hong Kong” yang mencakup bidang manajemen risiko keuangan, kesehatan, perdagangan lintas batas, dan ekonomi ketinggian rendah.
Selain itu, ketiga pihak akan menyediakan platform teknologi dan dukungan kepatuhan guna memperluas pasar lokal dan internasional, serta mengadakan kegiatan inkubasi, promosi investasi, dan pertukaran pengetahuan.
Prof. Sun Dong, Sekretaris Inovasi, Teknologi, dan Industri HKSAR, membuka forum dengan menyampaikan bahwa AI kini menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi global dengan data sebagai sumber daya vital. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Hong Kong menjadikan AI sebagai industri inti yang akan memacu gelombang baru pertumbuhan ekonomi dan memanfaatkan posisi strategis Hong Kong sebagai pusat data internasional.
Simon Chan, Ketua Cyberport, dalam sambutannya mengatakan bahwa data merupakan fondasi ekonomi digital dan pengembangan AI. Cyberport berkomitmen membangun ekosistem inovasi yang aman dan efisien melalui kolaborasi lintas sektor, serta menjadikan Hong Kong sebagai pusat teknologi digital dan akselerator AI di kawasan.
Sesi Dialog Para Pemimpin yang dimoderatori oleh Dr. Crystal Fok, Direktur Aplikasi AI di Cyberport, menghadirkan panel dari Kepolisian Hong Kong, Kantor Data Spasial, Canton Data Exchange, dan China Unicom Global. Diskusi mendalam berfokus pada peningkatan keamanan data dan transparansi aliran data cloud, sekaligus menyoroti pentingnya platform data yang mematuhi regulasi dan dapat diskalakan untuk mendorong kolaborasi industri serta pertumbuhan perusahaan pintar.
Sebagai pusat teknologi digital dan akselerator AI, Cyberport telah meluncurkan Pusat Superkomputer AI terbesar di Hong Kong dan mendirikan AI Lab yang memberikan dukungan menyeluruh bagi startup dari tahap riset hingga komersialisasi. Pemerintah HKSAR juga mengalokasikan dana sebesar HK$3 miliar untuk skema subsidi AI selama tiga tahun, yang saat ini telah mendanai hampir 10 proyek inovatif di bidang model bahasa besar, material baru, biologi sintetis, dan model medis.
Dengan selesainya pembangunan Cyberport 5 yang akan dilengkapi fasilitas data center berstandar Tier-III+ dan berdekatan dengan Pusat Superkomputer AI serta Hong Kong Internet Exchange, kawasan ini akan menjadi koridor teknologi berperforma tinggi yang memperkuat dukungan data dan komputasi untuk berbagai sektor industri, akademik, dan pemerintah.
Saat ini, Cyberport menampung lebih dari 400 startup yang berfokus pada AI dan data science serta telah menjalin kemitraan strategis dengan perusahaan teknologi global. Cyberport terus mendorong pengembangan talenta, riset dan pengembangan, serta adopsi teknologi, memperkuat posisi Hong Kong sebagai pusat inovasi dan AI internasional.
