MERANTI, SINKAP.info – Kunjungan kerja Plt Bupati Kepulauan Meranti, H.Asmar bersama Rombongan Dinas PUPR mendapat respon positif dari beragam kalangan masyarakat.
Terlihat dari pantauan media, puluhan rombongan Bupati dan dinas PUPR langsung turun ke lokasi, dimulai dari Jalan desa Mekong kecamatan Tebing tinggi barat, jalan dan jembatan penghubung desa Semukut dan jalan Batang meranti serta jalan dan postu desa Centai kecamatan Pulau merbau sekitar pukul 13.30 wib, Rabu (08/05).
Hal ini bukan tanpa alasan, menurut H. Asmar yang juga plt Bupati Kepulauan Meranti, ini adalah langkah kongkrit selaku Kepala daerah untuk melihat langsung lokasi pembangunan jalan, tentunya solusi dari persoalan yang dihadapi masyarakat Pulau Merbau menuju Kota Selatpanjang selama ini mulai teratasi.
“Ya, kita fokus agar segera rampung atas apa persoalan yang telah kami lihat dilapangan, meski kami memaklumi belum bisa semaksimal mungkin, namun infrastruktur dan sarana prasarana daerah Pulau Merbau ini sangat dianggap urgen,” ucap Asmar.
Asmar mengungkapkan harapannya bahwa sebelum masa jabatannya sebagai bupati berakhir, infrastruktur jalan sudah dibenahi dan menjadi lebih baik untuk akses kemudahan bagi masyarakat.
“InsyaAllah semua jalan yang rusak akan kita tangani dan kita sentuh semuanya, adapun pola pengerjaan akan kita serahkan sepenuhnya kepada Dinas PUPR, biar mereka yang menanganinya,” ujar Asmar.
Ditempat terpisah, saat diwawancarai media ini, warga Pulau Merbau dan tokoh pemuda juga merasa mulai bangga atas capaian kerja Plt Bupati Kepulauan Meranti selama setahun belakangan ini.
“Segala keluh kesah kami, terkait jalan dan jembatan segera diambil peduli dan langsung turun memperbaikinya,” sebut Jaafar.
Sambungnya, apa yang dilakukan plt Bupati Asmar baik memperbaiki jembatan belokop (penghubung Semukut dan batang Meranti), membuat jalan Hotmik meski selama ini belum pernah ada sejarah Hotmik di Pulau merbau, maupun jalan-jalan rusak antar desa sudah mulai terlihat dan akan segera terlaksana.
Adapun proses tahapan pengerjaan menurut Kabid Bina Marga PUPR Rahmat Kurnia, ST menjelaskan, pelaksanaan pembangunan jalan yang disegerakan tahun 2024 ini atas dasar instruksi presiden dibawah naungan Satker P2JN (Perencanaan Pengawasan Jalan Nasional) Riau dengan anggaran sebesar Rp 84 miliar. Dimana ada dua pelaksanaan dengan beda kontrak, masing-masing Rp 40 dan 44 miliar.
“Jadi untuk jalan tersebut memanjang 10 kilometer hingga memasuki desa Renak dungun, dimana saat ini masuk kedalam tahapan persiapan,” sebut Aang sapaan akrapnya.
Turut hadir dalam kunjungan kerja Plt Bupati Dan kepala Dinas PUPR beserta jajaran tersebut, didampingi Camat Tebing Tinggi Barat, Rinaldi, Camat Pulau Merbau, Idat, Kades Desa Mekong, Lisya Kumalasari, Kades Desa semukut, Firmasyah, kades Desa batang Meranti, Firdaus serta dan Kades Desa centai, M. Alatif.
SINKAP.info | Redaksi
Komentar