PEMATANG SIANTAR, SINKAP.info – Cuaca ekstrim yang terjadi dari Agustus 2023 mengakibatkan banyak gangguan pada jaringan listrik, terutama pada saat hujan yang disertai petir dan angin kencang yang meyebabkan pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik.
Selain itu tak jarang juga sambaran petir menyambar jaringan listrik yang turut menyumbang gangguan pada system penyaluran distribusi listrik seperti yang terjadi di beberapa wilayah kerja PT.PLN(Persero) UP3 Pematang Siantar.
Manager PLN UP3 Pematang Siantar Hasudungan Siahaan mengungkapkan di tengah kondisi cuaca ekstrim petugas PT. PLN UP3 Pematang Siantar selalu siap dan sigap dalam upayanya untuk melakukan penormalan kembali apabila terjadi gangguan kelistrikan.
“Hal ini dibuktikan dengan percepatan pemulihan yang dilakukan oleh tim pelayanan teknik ( Yantek ). Selain itu ketersediaan material yang dibutuhkan sudah disiapkan untuk mengantisipasi apabila ada kerusakan material yang rusak ketika terjadi gangguan antara lain gangguan tiang tumbang akibat tertimpa pohon ataupun komponen jaringan distribusi yang rusak akibat sambaran petir,” ungkap Hasudungan, Rabu (6/9).
Sementara itu, antisipasi terhadap kejadian yang sifatnya force majeure seperti cuaca ekstrim yang tidak dapat diprediksi akhir akhir ini telah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya dan rutin dilakukan antara lain dengan melakukan inspeksi tuntas baik secara visual maupun dengan alat pendeteksi.
Kemudian berdasarkan temuan dari hasil inspeksi yang dilakukan oleh pihaknya, selanjutnya segera ditindaklanjuti oleh tim pemeliharaan apabila ada temuan kondisi yang tidak andal pada jaringan distribusi.
Selain itu PT. PLN UP3 Pematang Siantar juga telah menyediakan tim pekerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB).
“Tim ini dapat bekerja meskipun listrik dalam keadaan nyala kecuali kondisi cuaca hujan atau malam hari,” jelasnya.
PT. PLN UP3 Pematang Siantar sangat membutuhkan dukungan dari masyarakat ataupun pihak lainnya untuk tidak menanam pohon di sekitar jaringan listrik maupun di bawah jaringan listrik karena sangat berbahaya terhadap keselamatan manusia yang ada di sekitarnya dan juga membahayakan instalasi jaringan listrik.
“Selain itu diimbau juga untuk tidak mendirikan bangunan mendekati jaringan listrik , memasang baliho atau spanduk pada tiang listrik serta agar tidak bermain layangan di daerah yang dilintasi jaringan listrik. Upaya untuk meningkatkan kehandalan jaringan listrik selalu dilakukan oleh UP3 Pematang Siantar agar kebutuhan listrik untuk masyarakat tidak terganggu,” pungkasnya.
SINKAP.info | Laporan: Ais