JAKARTA, SINKAP.info – Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) merupakan salah satu bentuk program dari menteri pendidikan dan kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim yang kembali mengeluarkan kebijakan “Merdeka Belajar” dalam lingkup perguruan tinggi dengan sebutan “Kampus Merdeka”. Kampus merdeka ini merupakan langkah awal dari rangkaian kebijakan untuk perguruan tinggi.
Magang ini membuka kesempatan kepada mahasiswa agar dapat mengimplementasi teori yang diperoleh selama berada di bangku perkuliahan. Selain itu juga untuk menerapkan dan memperoleh pengetahuan, keterampilan atau keahlian kerja yang diperlukan dalam dunia kerja. Program magang yang sedang dilaksanakan mahasiswa ini akan memberikan pengalaman cukup kepada mahasiswa dengan pembelajaran langsung di tempat kerja. Fungsi lain dengan adanya magang agar mahasiswa dapat mempersiapkan dirinya untuk siap terjun dalam dunia kerja. Kegiatan magang yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta bernama Erlina dengan jurusan Administrasi Bisnis dilaksanakan di lembaga pemerintah, tepatnya pada Distrik Navigasi Tipe B Tanjung Priok bagian Alur Pelayaran dan Telekomunikasi, Bagian SDM dan Humas, Bagian Keuangan dan Kerumahtanggan, Bagian Layanan SBNP dan Armada yang berlangsung selama 4 bulan tepatnya pada tanggal 20 Februari 2023 s/d 20 Juni 2023. Program magang ini diakui setara dengan 20 SKS.
Bagian Distrik Navigasi Tipe B Tanjung Priok ini lebih fokus mengatur kebutuhan pengguna jasa dan masyarakat, serta teknologi di bidang keselamatan pelayaran khususnya di bidang penyelenggaraan pelayanan kenavigasian. Selain itu, juga memiliki tugas pokok yaitu melaksanakan perencanaan, pengoperasian, pengadaan, dan pengawasan sarana bantu navigasi pelayaran, telekomunikasi pelayaran, serta kegiatan pengamatan laut, survei hidrografi, pemantauan alur dan perlintasan dengan menggunakan sarana instalasi untuk kepentingan keselamatan pelayaran.
Selama kegiatan magang ini di Distrik Navigasi Tipe B Tanjung Priok terdapat banyak kegiatan dan pengalaman yang di dapat di pelajari oleh mahasiswa magang. Seperti ditugaskan mengirimkan surat dan dokumen dari Distrik Navigasi Tipe B Tanjung Priok menuju bagian pelabuhan kapal negara, mencari informasi di Berita Pelaut Indonesia (BPI), Menyusun sistem pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), Membuat surat keterangan sehat untuk pegawai, Menyusun bahan urusan ketatausahaan, pengagendaan, pengekspedisian dan pengarsipan surat, pengadaan peralatan kantor. Serta menyusun bahan urusan keuangan, meliputi penyusunan kebutuhan anggaran, perbendaharaan, verifikasi dan pelaporan keuangan, serta Membuat laporan kegiatan operasional sarana bantu navigasi pelayaran, telekomunikasi pelayaran, kapal negara kenavigasian, fasilitas pangkalan, bengkel, pengamatan laut dan survei hidrografi serta pemantauan alur dan perlintasan.
Manfaat Magang MBKM
Manfaat yang didapatkan dari program magang merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) adalah sebagai berikut :
- Program magang MBKM sangat membantu bagi mahasiswa dalam meningkatkan pengalaman kerja sehingga berpotensi untuk menghasilkan tenaga kerja profesional nantinya.
- Berpeluang bagi mahasiswa magang MBKM apabila suatu instansi melakukan re-cruitment langsung karyawan baru jika ketrampilan yang dimiliki dinilai sudah cocok dan layak.
- Mahasiswa mengerti jobdesk terkait penyelenggaraan pelayanan kenavigasian yang dilakukan oleh Distrik Navigasi Tipe B Tanjung Priok.
Diharapkan kedepannya Distrik Navigas Tipe B Tanjung Priok dapat membantu lebih banyak mahasiswa dalam menyediakan wadah pembelajaran dalam sisi dunia kerja khususnya pada bagian penyelenggaraan pelayanan kenavigasian.
Oleh: Erlina
Prodi : Administrasi Bisnis
Kampus: Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta
SINKAP.info | Rls
