MERANTI, SINKAP.info – Sebanyak 4 orang pekerja golek tual sagu saat membuka jalan diserang oleh lebah (Tawon). Akibat kejadian itu, dikabarkan satu warga desa Lukun Hilang dan belum ditemukan.
Berdasarkan informasi yang diterima dari pesan WhatsApp salah satu Grup dikirim oleh rekan media bahwa Mukhlis (50) warga desa Lukun kecamatan Tebingtinggi timur yang merupakan seorang buruh (Buruh Tebang Pohon Sagu) hilang.
“Benar ada Informasi warga desa Lukun hilang, dan saat ini kami telah menurunkan personil untuk melakukan pencarian di lokasi,” kata Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul LTG SH SIK MH kepada media ini melalui Pesan WhatsApp. Kamis, (17/03) siang.
Sebagaimana pesan yang diterima Wartawan Sinkap.Info, Buruh tebang atau golek batang sagu ini hilang pada Rabu (16/03) sekitar pukul 13:00 WIB di kebun sagu Sungai Jogeh, Desa Sungaitohor barat, kecamatan Tebingtinggi timur.
Kronologis singkat yang terima, empat orang pekerja termasuk Mukhlis sedang membuat jalan golek tual sagu. Tiba tiba mereka diserang oleh lebah, maka semuanya lari berpencar menyelamatkan diri ke dalam semak belukar.
“Tiga orang pekerja kembali ke bedeng, sedangkan Mukhlis hingga malam hari belum kembali. Pada Rabu malam teman teman pekerja lainnya melakukan pencarian,” ujar kepala Nebang Efendi lewat via telepon genggam.
Ditempat berbeda kades Lukun Anwar megajak Linmas desa, Tim Masyarakat Peduli Api (MPA) dan Relawan BPBD Desa Lukun ikut serta mencari warga saya yang hilang. Dari tadi pagi hingga sore namum belum di temukan dan besok kita akan lanjut mencari lagi.
SINKAP.info | Laporan: Satria Affandi
