BANGALORE, SINKAP.info – DHL Group menggelar pelatihan Disaster Response Team (DRT) di Bangalore, India, sebagai bagian dari program GoHelp untuk memperkuat kesiapsiagaan menghadapi bencana di kawasan Asia Selatan. Pelatihan yang berlangsung selama dua hari pada 5–6 April ini diikuti lebih dari 30 karyawan dari berbagai unit bisnis DHL di India, termasuk Blue Dart, DHL Express, DHL Global Forwarding, dan DHL Supply Chain.
Pelatihan DRT ini merupakan yang kedua kali dilakukan di India, setelah pelatihan pertama pada 2013. Dalam kegiatan ini, peserta mendapatkan pembekalan teori mengenai manajemen keselamatan dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan seperti lembaga pemerintah, LSM, militer, dan media. Selain itu, peserta juga mengikuti sesi praktik yang mencakup simulasi penanganan logistik bantuan kemanusiaan, pengelolaan gudang, serta pelatihan mengemudi forklift.
Pelatihan turut dihadiri oleh perwakilan National Disaster Response Force (NDRF), pasukan khusus penanggulangan bencana milik pemerintah India, sebagai pengamat.
“Pelatihan ini penting untuk memberikan pengetahuan tambahan kepada para relawan kami. Meskipun mereka ahli di bidang logistik, situasi saat bencana berbeda dari pekerjaan harian mereka,” ujar Carl Schelfhaut, Kepala Program GoHelp Asia Pasifik, DHL Group.
Fokus Bergeser dari Reaktif ke Proaktif
Menurut Schelfhaut, sejak pelatihan terakhir pada 2013, pendekatan GoHelp telah bergeser dari penanganan reaktif menjadi kesiapsiagaan proaktif. Kini, pelatihan mencakup kemampuan logistik yang lebih luas, termasuk pengelolaan gudang untuk penyaluran bantuan di berbagai titik krisis.
India merupakan salah satu negara yang paling rawan bencana di dunia. Berdasarkan data UNICEF, 27 dari 29 negara bagian serta tujuh wilayah administrasi di India secara rutin menghadapi risiko bencana alam seperti gempa bumi, banjir, angin topan, tanah longsor, dan kekeringan. Perubahan iklim memperbesar potensi kejadian cuaca ekstrem di kawasan ini.
Komitmen DHL pada Bantuan Kemanusiaan
Sejumlah pimpinan DHL menyampaikan komitmen mereka terhadap program GoHelp:
-
R.S. Subramanian, SVP South Asia DHL Express, menyatakan, “Kami ingin memastikan para karyawan kami dapat berperan aktif di tengah masyarakat ketika bencana melanda.”
-
Balfour Manuel, Managing Director Blue Dart, menambahkan, “Semangat relawan kami sangat menginspirasi. Mereka memainkan peran penting dalam kesiapsiagaan bencana.”
-
Edwin Pinto, Managing Director DHL Global Forwarding India, menekankan bahwa pelatihan ini penting untuk meningkatkan kapasitas karyawan dalam merespons bencana secara efektif.
-
Vikas Anand, Managing Director DHL Supply Chain India, menyoroti pentingnya peran tim DRT dalam mempercepat pemulihan masyarakat terdampak bencana.
Kolaborasi Global Bersama PBB
Sejak 2005, DHL Group melalui program GoHelp telah menjalin kerja sama dengan United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (UNOCHA) dalam mengelola bantuan kemanusiaan di lokasi bencana di seluruh dunia. Tim DRT DHL siap diterjunkan ke lapangan ketika dibutuhkan untuk membantu pengelolaan logistik bantuan.
Tentang DHL Group
DHL adalah merek global terkemuka dalam industri logistik, menyediakan layanan mulai dari pengiriman paket domestik dan internasional, solusi e-commerce, hingga manajemen rantai pasok industri. Dengan lebih dari 400.000 karyawan di lebih dari 220 negara, DHL menjalin koneksi bisnis dan masyarakat secara andal dan berkelanjutan.
DHL merupakan bagian dari DHL Group yang mencatat pendapatan sekitar €84,2 miliar pada 2024. Grup ini berkomitmen untuk mencapai logistik bebas emisi karbon pada tahun 2050.
