Pazrul Amraini Jemput Bola Program Kementerian untuk Kepulauan Meranti

NASIONAL, Politik81 Dilihat

JAKARTA, SINKAP.info — Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pazrul Amraini, S.Pd., melakukan langkah proaktif dengan menjemput langsung berbagai program kementerian di tingkat pusat. Upaya ini dilakukan untuk mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah Kepulauan Meranti, Riau.

Dalam koordinasinya dengan Kementerian Pendidikan, Pazrul mengupayakan bantuan sarana dan prasarana (sarpras) bagi sekolah-sekolah di Kabupaten Kepulauan Meranti. Ia menekankan pentingnya penyampaian usulan bantuan secara resmi melalui sistem Dapodik serta didukung data kondisi sarpras yang valid di setiap lembaga pendidikan.

MENARIK DIBACA:  Harga Emas Antam Naik Selisih Buyback Capai Rp 150.000

“Dinas pendidikan harus aktif berkoordinasi dengan kementerian agar bantuan dari pusat dapat tepat sasaran. Sektor pendidikan merupakan fondasi penting dalam pembangunan di Meranti,” ujar Pazrul di Jakarta.

Selain di bidang pendidikan, Pazrul juga menjalin komunikasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terkait program Kampung Nelayan Merah Putih. Dalam kunjungan kerjanya, ia membawa tujuh proposal dari desa-desa pesisir yang diharapkan dapat memperoleh dukungan dari pemerintah pusat.

Tujuh desa tersebut meliputi Desa Kepau Baru, Tanjung Kedabu, Tanah Merah, Kedabu Rapat, Sialang Pasung, Centai, Mayang Sari, dan Mekar Sari.

MENARIK DIBACA:  Menteri ATR Nusron Wahid Klarifikasi dan Minta Maaf soal Isu Tanah Negara

“Data dari Dinas Perikanan sudah kami siapkan. Mudah-mudahan kampung-kampung di Meranti bisa menjadi prioritas bantuan dari kementerian,” tambahnya.

Langkah jemput bola yang dilakukan Pazrul Amraini mencerminkan komitmen nyata wakil rakyat asal PKS tersebut dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, terutama di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil. Upaya ini juga menjadi bentuk sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mewujudkan Meranti yang maju, sejahtera, dan berdaya saing.