Hainan, Destinasi Tropis Bebas Visa yang Menarik Perhatian Media Dunia

GLOBAL, Wisata35 Dilihat

HAIKOU, SINKAP.info Sejumlah jurnalis dan fotografer dari Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan, Spanyol, Uni Emirat Arab, serta negara lainnya, baru-baru ini berkumpul di Hainan Free Trade Port, China, untuk merasakan langsung geliat perkembangan industri dan pariwisata di provinsi pulau tersebut.

Dalam perjalanan yang dikenal sebagai “China Tour” ini, delegasi media internasional menikmati pengalaman musim panas yang sejuk di pulau tropis Hainan. Banyak dari mereka mengunjungi wilayah Boao Lecheng International Medical Tourism Pilot Zone, sebuah zona medis khusus yang memadukan pengobatan tradisional Tiongkok dengan teknologi medis barat. Zona ini merupakan satu-satunya kawasan medis khusus di China yang bekerja sama dengan lebih dari 180 institusi kesehatan, farmasi, dan alat kesehatan dari 20 negara. Pada lima bulan pertama tahun ini, lebih dari 180.000 wisatawan dari China, Kanada, dan Spanyol telah berkunjung ke sana.

Selain itu, para jurnalis juga menjelajahi kekayaan alam dan budaya Hainan. Mereka mengunjungi kawasan Qilou Old Street di Haikou, Taman Warisan Budaya Li dan Miao di Baoting, serta Pulau Shenyu di Baoting, yang semuanya menampilkan tradisi budaya Li dan Miao yang telah diakui oleh UNESCO. Tradisi seperti teknik tenun dan sulam berusia 3.000 tahun, seni ukir kayu gaharu, serta tarian bambu menjadi daya tarik utama. Para awak media mengaku pengalaman langsung ini jauh lebih mengesankan dibanding melihat melalui gambar atau video.

Seorang reporter bahkan merasakan manfaat pijat medis tradisional Li untuk meredakan sakit punggungnya dan mengungkapkan bahwa ia “seharusnya datang ke Hainan lebih awal.”

Hainan tidak hanya menawarkan pantai yang indah, tetapi juga berbagai pengalaman unik musim panas, seperti pengobatan Tao, jamuan makan panjang Li, dan hutan mandi di Pulau Shenyu. Petualangan ekstrem seperti skydiving di Skydive Tarhe, suite bawah laut dan taman tema Atlantis Sanya, pusat perbelanjaan bebas bea internasional, serta budaya nelayan di West Island, turut memperkaya daya tarik pulau ini.

Zhang Hao, wakil direktur Dewan Pariwisata Sanya, mengungkapkan bahwa selain mengembangkan sektor belanja bebas bea, Sanya juga fokus pada wisata dengan aktivitas udara rendah dan yachting. Pada tahun lalu, lebih dari 120.000 perjalanan laut dengan yacht dilakukan, 10.000 wisatawan mencoba skydiving, dan trafik pelabuhan kapal pesiar mencapai 59.200, menjadikan Sanya salah satu destinasi utama di China.

Menurut Departemen Pariwisata, Kebudayaan, Radio, Televisi, dan Olahraga Hainan, sebagai satu-satunya provinsi pulau tropis dan pelabuhan perdagangan bebas terbesar di China, Hainan menawarkan kebijakan bebas visa terbaik di negeri tersebut. Pada 2024, jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung mencapai lebih dari satu juta, pencapaian tertinggi dalam lima tahun terakhir. Hainan menyediakan sepuluh kategori produk wisata, termasuk wisata bahari, belanja kelas atas, dan layanan kesehatan, serta memberikan akses bebas visa bagi pemegang paspor biasa dari 85 negara.