TEBING TINGGI, SINKAP.info – SMP IT Darul Fikri Boarding School menorehkan prestasi gemilang dengan meraih gelar Juara Umum pada ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) serta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat SMP se-Kota Tebing Tinggi tahun 2025.
Prestasi ini diraih setelah para siswa sekolah tersebut mendominasi berbagai cabang lomba, baik di bidang seni maupun olahraga. Pada cabang FLS2N, perwakilan SMP IT Darul Fikri meraih sejumlah penghargaan, yakni:
Juara 1 Ilustrasi
Juara 1 Tari Kreasi
Juara 1 Mendongeng
Juara 3 Pantomim
Juara 3 Menulis Cerita
Sementara itu, dalam ajang O2SN, para siswa juga menunjukkan kemampuan luar biasa di cabang Pencak Silat Seni Tunggal dengan capaian:
Juara 1 Silat Putra
Juara 2 Silat Putri
Para pemenang akan melanjutkan perjuangan mereka ke tingkat kabupaten, mewakili Tebing Tinggi dalam kompetisi yang lebih tinggi.
Kepala SMP IT Darul Fikri Boarding School, Ummi Fatmi Hayati, S.Ag., M.Pd.I, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian para siswa.
“Prestasi ini merupakan buah dari kerja keras dan sinergi antara siswa, guru, serta dukungan penuh dari orang tua. Kami berharap anak-anak yang melaju ke tingkat kabupaten dapat terus berlatih dan membawa nama baik sekolah serta kota Tebing Tinggi,” ujarnya.
Senada dengan itu, Pimpinan Pondok Pesantren Darul Fikri, Buya H Ahmad Fauzi, turut mengapresiasi pencapaian ini.
“Ini adalah anugerah besar bagi kami. Terima kasih kepada guru pembimbing yang dengan penuh semangat membina anak-anak, meskipun tidak selalu berlatar belakang di bidang seni atau olahraga. Kami membuktikan bahwa sekolah berbasis pesantren juga bisa bersaing dan unggul dalam berbagai bidang,” katanya.
Ia menambahkan bahwa pesantren tidak hanya fokus pada pendidikan keagamaan seperti tahfiz dan kitab kuning, tetapi juga memberikan ruang bagi siswa untuk mengembangkan minat mereka di bidang seni dan olahraga.
Capaian ini semakin menegaskan posisi SMP IT Darul Fikri Boarding School sebagai salah satu lembaga pendidikan unggulan di Tebing Tinggi, yang tidak hanya menekankan pendidikan akademik dan keagamaan, tetapi juga mendukung pengembangan bakat dan potensi siswa di bidang non-akademik.