BEIJING, SINKAP.info — Ibu Negara Tiongkok, Peng Liyuan, bersama Ibu Negara Brasil, Rosângela Lula da Silva, mengunjungi National Centre for the Performing Arts (NCPA) di Beijing pada Selasa (14/5), sebagai bagian dari kunjungan kenegaraan Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva ke Tiongkok.
Dalam kunjungan tersebut, keduanya meninjau arsitektur interior gedung NCPA dan mengapresiasi pameran “Stage of Glory” yang menampilkan pencapaian lembaga tersebut dalam pertukaran budaya dan kerja sama internasional, khususnya antara Tiongkok dan negara-negara Amerika Latin, termasuk Brasil.
Peng Liyuan menyoroti pentingnya pertukaran budaya antarnegara sebagai fondasi pemahaman dan persahabatan antarbangsa. Ia mencatat bahwa dalam beberapa tahun terakhir, hubungan budaya antara Tiongkok dan Brasil semakin aktif, didukung oleh program-program seni, festival budaya, serta kegiatan masyarakat.
Sebagai contoh, NCPA mengadakan tur pertukaran budaya ke Brasil dan Argentina pada tahun 2023. Sementara itu, pada 2024, konser khusus digelar di NCPA untuk memperingati 50 tahun hubungan diplomatik Tiongkok-Brasil.
Kedua negara juga terus mendorong kerja sama budaya melalui berbagai inisiatif, termasuk Festival Budaya Tiongkok-Amerika Latin dan program film di antara negara-negara BRICS. Budaya Brasil seperti musik bossa nova, tari samba, dan capoeira semakin populer di Tiongkok, sementara budaya Tiongkok, termasuk Festival Musim Semi dan pengobatan tradisional Tiongkok, juga mendapat sambutan hangat di Brasil.
Sebagai simbol kedekatan budaya, Kota Rio de Janeiro menetapkan 28 September hari kelahiran Konfusius sebagai Hari Bahasa Mandarin, dan menjadikan Tahun Baru Imlek sebagai hari libur resmi di negara bagian tersebut sejak 2022.
Pada awal 2024, Tiongkok dan Brasil menandatangani perjanjian visa multi-entry 10 tahun untuk warganya, memudahkan perjalanan bisnis, pariwisata, dan kunjungan keluarga. Pada April 2024, rute Beijing–Madrid–São Paulo yang dioperasikan oleh Air China kembali dibuka, meningkatkan konektivitas kedua negara.
Data dari Embratur mencatat sebanyak 76.000 wisatawan Tiongkok mengunjungi Brasil pada 2024, meningkat 79 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebagai tindak lanjut, Tahun Budaya Tiongkok-Brasil dijadwalkan berlangsung pada 2026 untuk memperkuat kerja sama di bidang budaya, pendidikan, pariwisata, dan media.
Rosângela mengapresiasi sambutan yang diberikan Peng Liyuan dan menyatakan kekagumannya terhadap kemajuan dan kekayaan budaya Tiongkok. Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus mempererat pertukaran budaya dan hubungan persahabatan antara kedua negara.