Wali Kota Tebing Tinggi Tinjau Kebakaran Gudang Kayu, Imbau Warga Waspada

Tebing tinggi528 Dilihat

TEBING TINGGI, SINKAP.info – Wali Kota Tebing Tinggi, H. Iman Irdian Saragih, bersama Kapolres AKBP Simon Paulus Sinulingga, S.H., melakukan peninjauan langsung ke lokasi kebakaran hebat yang melanda gudang kayu Panglong 88 di Jalan Setiabudi No. 88, Kelurahan Berohol, pada Rabu (19/3). Kebakaran yang terjadi sejak Selasa malam (18/3) sekitar pukul 19.30 WIB tersebut menyebabkan kerugian material besar, namun tidak ada korban jiwa.

Dalam peninjauannya, Wali Kota Tebing Tinggi menyampaikan rasa keprihatinannya atas musibah tersebut dan mengucapkan belasungkawa kepada korban yang mengalami kerugian material.

“Kepada korban, semoga tabah dan sabar menghadapi musibah ini. Kami juga berharap agar semuanya tetap sehat dan diberi kekuatan. Saya melihat langsung bahwa api masih belum padam meskipun Tim Damkar terus berusaha memadamkan api,” ujar Wali Kota.

MENARIK DIBACA:  Pelantikan Wali Kota Tebingtinggi, Respon Masyarakat Beragam

Iman Irdian Saragih juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan menjaga keamanan, terutama dalam penggunaan peralatan listrik di rumah dan tempat kerja.

“Pastikan untuk mematikan peralatan listrik yang tidak digunakan dan menjaga keamanan barang-barang yang ada di sekitar kita. Hal ini sangat penting untuk mencegah kejadian serupa di masa depan,” tambahnya.

Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Simon Paulus Sinulingga, mengungkapkan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Pihak kepolisian saat ini fokus pada penjagaan keamanan di lokasi kebakaran dan pengaturan arus lalu lintas.

MENARIK DIBACA:  BRI Tebing Tinggi Gelar Grebek Pasar, Dukung UMKM dan Literasi Digital

“Kami terus memantau dan menjaga aset-aset yang ada, serta mengantisipasi tindakan pelanggaran pidana. Selain itu, kami juga mengatur lalu lintas agar aktivitas masyarakat tidak terganggu,” ujar Kapolres.

Hingga Rabu pagi (19/3/2025) pukul 09.30 WIB, pemadaman api masih dilakukan di beberapa titik. Sebanyak 13 unit mobil pemadam kebakaran dari berbagai instansi, termasuk Damkar Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Serdang Bedagai, Kabupaten Batu Bara, PT. Inalum, dan Pemko Tebing Tinggi, dikerahkan untuk memadamkan api.

Pihak berwenang terus berupaya mengendalikan situasi dan memastikan tidak ada ancaman yang lebih besar dari kebakaran tersebut.