Perkuat Ketahanan Pangan, Meranti Hibahkan Lahan untuk Pembangunan Gudang Bulog Nasional

Pekanbaru86 Dilihat

PEKANBARU, SINKAP.info — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti memperkuat kerja sama dengan Perusahaan Umum (Perum) Bulog melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) hibah tanah. Kesepakatan tersebut ditandatangani langsung oleh Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, di Kantor Wilayah Perum Bulog Pekanbaru, Senin (15/12/2025).

Penandatanganan MoU ini merupakan langkah strategis dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, khususnya untuk memperkuat sistem logistik pangan di wilayah kepulauan.

Bupati Kepulauan Meranti, H. Asmar, mengatakan kerja sama tersebut menandai semakin eratnya sinergi antara pemerintah daerah dan Perum Bulog dalam memperkuat layanan ketahanan pangan di daerah.

“Kerja sama ini merupakan wujud komitmen bersama dalam mendukung pembangunan daerah, terutama penyediaan infrastruktur pelayanan publik yang berkelanjutan bagi masyarakat,” ujar Asmar.

MENARIK DIBACA:  MAN 4 Pekanbaru Belajar Berdemokrasi Melalui Pemilihan Ketua OSIM

Ia menyampaikan apresiasi atas rencana Perum Bulog membangun gudang dan kantor cabang di Kabupaten Kepulauan Meranti. Menurutnya, keberadaan fasilitas tersebut akan mempercepat dan mengefisienkan distribusi logistik pangan, terutama bagi masyarakat di pulau-pulau yang selama ini menghadapi keterbatasan akses bahan pokok.

“Dengan adanya kantor Bulog di daerah, pelayanan logistik pangan akan lebih cepat, merata, dan efisien. Hal ini penting untuk menjaga stabilitas harga serta ketersediaan bahan pangan pokok,” jelasnya.

Selain itu, Asmar membuka peluang pengelolaan program penyediaan beras oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ke depan. Langkah tersebut dinilai dapat memperkuat sistem logistik pangan daerah sekaligus memberikan manfaat ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

MENARIK DIBACA:  Gubernur Riau Dianugerahi Gelar Adat Datuk Seri Setia Amanah, Komitmen Jaga Warisan Melayu

Sementara itu, Direktur SDM dan Umum Perum Bulog, Sudarsono Hardjosoekarto, menegaskan komitmen Bulog dalam memperkuat rantai pasok pangan nasional melalui pembangunan infrastruktur pasca panen di berbagai daerah.

“Bulog berkomitmen membangun 100 titik infrastruktur pasca panen di Indonesia sebagai implementasi arahan Presiden Republik Indonesia dalam memperkuat ketahanan pangan nasional,” kata Sudarsono.

Ia menjelaskan, infrastruktur tersebut meliputi fasilitas pengering (dryer) serta penggilingan padi dan jagung yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas hasil panen petani sekaligus menekan biaya logistik.

“Khusus di Kabupaten Kepulauan Meranti, Bulog akan membangun kompleks pergudangan berupa gudang beras dan kantor cabang Bulog guna mendukung stabilisasi harga pangan dan menjamin ketersediaan beras bagi masyarakat,” pungkasnya.