HANOI, SINKAP.info — Vietnam memperingati 80 tahun kemerdekaannya dengan menggelar pameran bertajuk “80 Tahun Kemerdekaan – Kebebasan – Kebahagiaan” di Vietnam Exposition Center, pusat pameran terbesar di Asia Tenggara yang baru saja diresmikan di Hanoi. Acara ini menjadi simbol ambisi dan keterbukaan Vietnam di panggung dunia.
Pameran ini digelar sebagai acara perdana di Vietnam Exposition Center yang terletak di Dong Anh, tak jauh dari pusat kota Hanoi. Dengan lebih dari 200 instalasi indoor dan outdoor, pameran ini menampilkan perjalanan transformasi Vietnam selama delapan dekade sejak deklarasi kemerdekaan Presiden Ho Chi Minh pada 2 September 1945.
Selain menonjolkan prestasi Vietnam di bidang ekonomi, teknologi, pertahanan, dan pendidikan, pameran juga mengangkat kisah-kisah kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Penggunaan teknologi virtual reality (VR), augmented reality (AR), dan model digital interaktif memberikan pengalaman sejarah yang hidup bagi para pengunjung.
Pusat Ekshibisi Vietnam ini dibangun oleh Vingroup, konglomerat swasta terbesar di negara tersebut, yang menargetkan lokasi ini menjadi pusat kegiatan pameran internasional sekaligus penghubung bisnis Vietnam dengan komunitas global. Pusat ini juga siap menjadi panggung bagi berbagai acara internasional seperti festival musik, forum AI, konferensi, dan kegiatan olahraga.
Pembangunan pusat ini melibatkan sekitar 3.000 pekerja dan insinyur yang bekerja tanpa henti selama lebih dari satu tahun agar dapat selesai tepat waktu menjelang Hari Nasional Vietnam. Pada peresmian yang bertepatan dengan peringatan Revolusi Agustus, pusat ini menerima penghargaan Medali Tenaga Kerja Kelas Satu sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan semangat membangun bangsa.
Dengan ribuan pengunjung yang sudah memadati Vietnam Exposition Center sejak akhir Agustus, pameran ini tidak hanya menjadi ajang refleksi atas sejarah, tapi juga ujian kemampuan Vietnam dalam membuka diri dan berkolaborasi dengan dunia melalui tema-tema penting seperti pembangunan hijau, transformasi digital, budaya, dan kreativitas.
Vietnam yang dulu sempat berada di pinggiran kini dengan percaya diri mengundang mitra internasional untuk berbagi prestasi dan gagasan baru, menjadikan pusat ekshibisi ini sebagai gerbang utama kerja sama, investasi, dan pertukaran pengetahuan di masa depan.
