JAKARTA, SINKAP.info – Komunitas Pi Network dikejutkan dengan penurunan lebih dari 20% pada harga Pi Coin pada 17 Mei 2025. Harga koin tersebut anjlok dari $1,60 menjadi hanya $0,7017, sebuah perubahan signifikan yang terjadi setelah gelaran Consensus 2025. Pada acara tersebut, Tim Inti Pi Network memaparkan rencana peluncuran Mainnet secara penuh dan pengembangan ekosistem.
Kenaikan Harga Pi Network Setelah Penurunan Drastis
Pada 19 Mei 2025, Pi Network tercatat mengalami lonjakan harga sekitar 7,6%, dengan nilai berada pada angka $0,7454. Bila dikonversi ke dalam rupiah, satu Pi Network dihargai sekitar Rp12.294, dengan kurs saat ini sebesar Rp16.494 per dolar AS. Meskipun volatilitas tinggi, harga Pi tetap bergerak stabil di kisaran $0,6895 hingga $0,7707 selama 24 jam terakhir.
Kapitalisasi Pasar dan Volume Perdagangan yang Menggembirakan
Dengan kapitalisasi pasar lebih dari $5,35 miliar dan valuasi dilusi penuh mencapai $8,23 miliar, Pi Network masih menunjukkan daya tarik yang besar di kalangan investor. Volume perdagangan harian mencapai $416 juta, mengindikasikan tingginya minat pasar terhadap aset ini.
Kritik Terhadap Peran Komunitas Pi Network
Analis terkemuka Dr. Altcoin menyampaikan kekhawatirannya terkait peran komunitas Pi Network. Menurutnya, langkah-langkah terbaru dari Tim Inti menunjukkan bahwa mereka mungkin tidak lagi memerlukan peran aktif dari komunitas yang telah lama mendukung pengembangan Pi. Salah satu bukti yang dia soroti adalah penghapusan kata “Pioneer” dalam pembaruan terbaru, yang dianggapnya sebagai tanda pergeseran fokus Tim Inti.
Kontroversi Seputar Pengelolaan Suplai Pi Coin
Dr. Altcoin juga mengungkapkan bahwa sebagian besar koin Pi telah dipramine oleh Tim Inti, yang berarti bahwa mereka memegang sebagian besar total suplai Pi. Hal ini menimbulkan kekhawatiran tentang potensi sentralisasi yang bertentangan dengan tujuan desentralisasi yang selama ini dipegang oleh Pi Network.
Isu Penjualan Diam-Diam: 12 Juta Pi Dipindahkan
Selama acara Consensus 2025, Dr. Altcoin mengklaim bahwa Tim Inti secara diam-diam telah menjual sekitar 12 juta koin Pi. Meskipun klaim ini belum terbukti secara jelas, beberapa anggota komunitas berpendapat bahwa pergerakan koin tersebut lebih bersifat sebagai transfer rutin ke dompet para Pioneer, dan bukan indikasi penjualan besar-besaran.
Risiko Privasi dari Proses KYC Otomatis
Kekhawatiran lain yang disampaikan oleh Dr. Altcoin adalah terkait dengan otomatisasi proses KYC (Know Your Customer), yang berpotensi mengurangi standar verifikasi dan meningkatkan risiko penyalahgunaan data pengguna, terutama dalam konteks keamanan dan privasi.
Prediksi Harga Pi: Potensi Penurunan Lebih Lanjut
Dr. Altcoin memprediksi bahwa harga Pi bisa terus menurun dan menyarankan agar pengguna menunggu hingga harga mencapai $0,40 untuk memulai investasi. Namun, ada juga pandangan berbeda dari analis crypto lainnya, Mr. Spock, yang berpendapat bahwa penurunan ini hanya bersifat sementara, dipengaruhi oleh faktor FUD (Fear, Uncertainty, Doubt). Mr. Spock meyakini bahwa komunitas Pi yang solid dan perkembangan ekosistem yang terus berjalan akan mendukung pemulihan harga Pi.
Meskipun ada kekhawatiran mengenai masa depan Pi Network, banyak pihak yang tetap optimis dengan potensi jangka panjangnya. Pengguna diimbau untuk tidak panik dan tetap memantau perkembangan selanjutnya dalam proyek ini.
Untuk informasi lebih lanjut seputar dunia cryptocurrency dan blockchain, kunjungi Pintu News. Jangan lewatkan juga pengalaman trading crypto yang aman dan mudah melalui aplikasi Pintu, tersedia di Google Play Store dan App Store.
