BENGKALIS, SINKAP.info – Tim Satnarkoba Polres Bengkalis berhasil membekuk satu pelaku sekaligus (DPO) yang berperan sebagai pengedar berinisial Heru Fernanda (33 tahun) warga Jalan Tribrata Kelurahan Duri barat Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis, Kamis (02/02).
Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro, SH,SIK,MH melalui Kasat Narkoba AKP Toni Armando menyebutkan, sebelum nya tersangka Heru Fernanda merupakan DPO dalam perkara tersangka Soleh lkrom alias Soleh LP.A/397/Xll/2022/Riau/Res Bengkalis/Resnarkoba, tanggal 9 Desember 2022.
“Tersangka Heru Fernanda kita amankan dengan barang bukti diduga sabu jenis narkotika berat 1.62 gram, satu unit handphone android merk Vivo ,” ujar AKP Toni Armando, Kamis (02/02).
Dikatakan AKP Toni, BERDASARKAN LP/A/397/Xll/2022/SATRESNARKOBA/RIAU/POLRES BENGKALIS, Tanggal 9 Desember 2022, bahwa tersangka Soleh lkrom alias Soleh menerangkan bahwa narkotika jenis sabu yang dikuasainya diperoleh dari tersangka Heru Fernanda.
Kemudian lebih kurang 1 bulan tim Opsnal Sat Resnarkoba Polres Bengkalis melakukan pencarian dan pengejaran Terhadap DPO, pada hari Minggu tanggal 29 Januari 2023 sekira pukul 01.00 WIB, Tim berhasil menangkap DPO a.n Heru Fernanda baru pulang dari pelariannya di rumah yang berada di jalan pala Kel. Air Jamban Kec Mandau Kab Bengkalis, dari hasil pengeledahan, Tim menemukan barang bukti berupa satu bungkus plastik kecil berisi diduga narkotika jenis sabu berat 1.62 gram di saku celana belakang dan satu unit handphone android merk Vivo warna biru gelap.
Kemudian tim melakukan interogasi tentang kepemilikan sabu dan asal sabu, tersangka mengakui sabu yang disita adalah miliknya yang mana ia dapatkan dari YB (DPO).
“Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolres Bengkalis guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Pasal yang disangkakan Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 112 ayat (1) Undang-undang RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika.
SINKAP.info | Laporan: Jamil
