PT Sri Pamela Medika Nusantara Gelar Khitanan Massal

Tebing tinggi386 Dilihat

Tebing Tinggi, SINKAP.info – PT Sri Pamela Medika Nusantara menggelar kegiatan Bhakti Sosial Khitanan Massal. Khitanan Massal yang bertajuk ‘Langkah Kecil, Penuh Berkah’ itu diikuti 62 anak peserta khitanan, Senin (20/6) di Rumah Sakit Sri Pamela Kota Tebingtinggi.

Bhakti Sosial Khitanan Massal ini dilaksanakan bekerjasama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI), Dinas Kesehatan Kota Tebingtinggi, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DPK Tebingtinggi.

Direktur PT Sri Pamela Medika Nusantara, DR dr Beni Satria, SH, MH menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian kita dan tanggungjawab kita, termasuk bersinergi bersama Dinas Kesehatan, Bank Syariah Indonesia, Dokter, Rumahsakit dan masyarakat dalam melaksanakan Bakti Sosial Khitanan Massal dalam menjalankan syariah khususnya sebagai muslim.

“Berdasarkan hasil penelitian, tidak ada orang yang di khitan itu yang kena kanker penis. Jadi pesannya bahwa sebagai bentuk tanggungjawab orang tua jika anaknya sudah dikhitan, tetap ajarkan kepada anak kita rajin cuci atau cebok setelah buang air kecil, agar terhindar dari penyakit,” jelas Beni.

Melalui kegiatan ini harapan kita tentunya bukan sekedar kegiatan serimonial belaka, tetapi bisa kita lakukan secara rutin minimal setiap tahunnya, jika bisa lebih akan lebih baik. Kemudian tidak hanya terfokus dikegiatan ini, kegiatan lain yang memiliki nilai kontribusi kemasyarakat, itu yang ingin kita bangun dengan rasa kebersamaan, bahwa Sri Pamela sejak dulu sampai saat ini ada berdiri tetap melayani, ujar Beni Satria.

Sementara itu Kepala Rumahsakit Sri Pamela Tebingtinggi, DR dr Sake Juli Martina Sp.FK usai meninjau kegiatan Khitanan Massal menyampaikan, khitanan Massal ini sebenarnya suatu bentuk pengabdian kami kepada masyarakat, bahwa Rumahsakit Pamela Tebingtinggi ini dibawah naungan PT Sri Pamela Medika Nusantara, memiliki komitmen bagaimana keberadaan PT Sri Pamela Medika Nusantara dan unit dibawahnya, terutama Rumahsakit Sri Pamela Tebingtinggi ini, bisa dirasakan keberadaan dan manfaatnya bagi masyarakat.

Mengingat momentum libur anak Sekolah Dasar, dimana kita ketahui umumnya peserta Khitanan Massal, maka kami mengajak masyarakat untuk bisa melakukan sunnah rasul khitanan. Selain mengandung nilai ibadah, khitanan juga memiliki aspek kesehatan, ungkap Kepala Rumahsak Sake Juli Martina.

Hal senada juga disampaikan Branch Manager BSI Cabang Tebingtinggi. Jimmy Andika berharap dengan kegiatan ini kerjasama dengan Rumahsakit Sri Pamela terus berjalan. Tidak hanya dari segi bisnis, kami juga memberikan kontribusi dalam bentuk sosial salahsatunya Khitanan Massal ini.

“Sebab, Bank Syariah Indonesia dibentuk tidak hanya untuk stakeholder tetapi juga untuk kesejahteraan ummat. Kedepan kami berharap Sri Pamela terus memberikan sumbangsihnya untuk sosial dan kami juga ikut dalam berpartisifasi dalam bentuk sosial tersebut,” singkat Jimmy Andika.

Dalam kegiatan Khitanan Massal PT Sri Pamela Medika Nusantara, para anak sekolah dasar yang penjadi peserta terlihat ada yang ketakutan hingga menangis. Namun tidak sedikit anak yang berani bahkan tenang tanpa reaksi saat disunat oleh Tim Dokter.

Sumini warga Kelurahan Bagelen Tebingtinggi mengaku anaknya Zahren Safa siswa kelas VI SD awalnya tidak takut disunat. Bahkan menurut anaknya tidak merasakan sakit dan senang telah disunat.

Alhamdulillah Pak, kegiatan sunat massal ini sangat membantu saya. Akhirnya anak kedua saya bisa mengikuti sunnah rasul secara gratis. Kami mengucapkan terimakasih kepada Rumahsakit Sri Pamela, yang peduli terhadap warga sekitar, ucap Sumini senang.

SINKAP.info | Laporan: Septha